Rabu, 12 Maret 2008

Hari Ini Ritual Ngabayotn Bersama Digelar

Kamis, 1 Juni 2006
Hari Ini Ritual Ngabayotn Bersama Digelar


Singkawang,- Upacara ritual padi masyarakat adat Dayak Salako digelar hari ini. Ritual perayaan padi yang disebut Ngabayotn itu merupakan upacara syukuran terhadap hasil panen yang diperoleh pada musim bertani sebelumnya.

Ngabayotn yang dilaksanakan di daerah Bagak Sahwa Kecamatan Singkawang Timur, Kota Singkawang, disebut Ngabayotn bersama. Disitu berkumpul seluruh masyarakat dan pemuka masyarakat untuk merayakan ritual panen padi masyarakat adat Dayak Salako.

Ngabayotn merupakan pesta ritual padi yang dilaksanakan setahun sekali setelah panen padi selesai. Wakil Walikota Singkawang yang juga merupakan Tongkor Binuo Garantukng Sakawokng, Drs Raymundus Sailan, berkesempatan hadir meninjau persiapan pelaksanaan kegiatan Ngabayotn yang akan digelar hari ini sebagai puncaknya. Persiapan itu juga dihadiri oleh Kapalo Binuo Simon Takdir yang mengatakan pelaksanaan kali ini memiliki tema berbeda dari tahun sebelumnya.

Binuo Garantukng Sakawokng bangkit kembali 1 Juni 2004 lalu, kesepuluh desa yang tergabung dalam wilayah adat Binuo Garantukng bermufakat untuk mengadakan Ngabayotn bersama, setelah masing-masing keluarga di sepuluh desa itu melaksanakan Ngabayotn.

Ngabayotn bersama itu dimaksudkan untuk memotivasi masyarakat tani di desa-desa untuk dapat meningkatkan ekonomi rumah tangganya dan melestarikan adat serta budaya mereka. Hal itu dilakukan agar ekonomi rumah tangga mereka membaik, sebagai petani mereka harus bertani, menanam padi. Masyarakat adat di desa dapat melaksanakan adat ritual padi Ngabayotn kalau mereka berladang atau bersawah menanam padi, yang dalam bahasa Dayak Salako disebut Baumo Batahutn.

Menurut Simon Takdir, sebenarnya beberapa hari sebelumnya telah dilaksanakan serangkaian kegiatan dalam perayaan Ngabayotn tersebut. Diantaranya pertandingan olahraga dan permainan rakyat digelar di Bagak Sahwa. Dalam kesempatan kemarin, Simon Takdir mengatakan bahwa hasil panen warga petani di Bagak Sahwa kali ini mengalami peningkatan. Hal itu diketahui dari pengakuan warga yang menyatakan bahwa hasil panen mereka berhasil. "Jika mereka mengatakan berhasil, artinya hasil panen mereka mengalami peningkatan," katanya. Sementara itu beberapa warga terlihat mempersiapkan kegiatan untuk kegiatan hari ini. Baik persiapan acara seremonial maupun acara lainnya. (bas)(Sumber: Pontianak Post)

0 komentar: